Bandara Ngurah Rai Gelap Gulita Selama 1 Jam, Penumpang Panik! Ungkap Penyebabnya

Insiden pemadaman listrik terjadi di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, pada Jumat sore, 10 Oktober 2025. Video singkat yang memperlihatkan kegelapan total di area check-in dan kepanikan penumpang sempat viral di media sosial. Listrik padam selama satu jam—mulai pukul 18.13 WITA hingga kembali menyala pukul 19.18 WITA—mengakibatkan antrean panjang, kemacetan kendaraan di area drop-off, dan proses boarding sempat tertunda.

Kronologi Pemadaman

  • Pukul 18.13 WITA: Aliran listrik mati mendadak di seluruh terminal kedatangan dan keberangkatan.
  • Pukul 18.15 WITA: Penumpang mulai terdengar protes, lampu darurat menyala, namun banyak area tetap gelap gulita.
  • Pukul 18.20 WITA: Manajemen bandara: “Tim teknis segera melakukan penelusuran dan perbaikan,” ujar GM Ahmad Syaugi Shahab dalam rilis resmi.
  • Pukul 19.00 WITA: Perbaikan genset dan sistem distribusi listrik mulai menunjukkan hasil, sebagian terminal kembali terang.
  • Pukul 19.18 WITA: Aliran listrik dinyatakan normal, semua fasilitas kembali berfungsi.

Dampak pada Layanan Penumpang

  • Check-in manual: Sistem komputer mati, petugas harus mencatat data penumpang secara manual di formulir kertas.
  • Penundaan boarding: Sejumlah penerbangan sempat tertahan hingga lampu menyala kembali, membuat jadwal kedatangan dan keberangkatan berantakan.
  • Macet di area drop-off: Kendaraan keluar-masuk bandara terjebak antrean panjang karena lampu lalu lintas internal padam.
  • Kepanikan di ruang tunggu: Penumpang dewasa dan lansia terpaksa menunggu dalam kondisi remang, meski petugas sigap menyalakan emergency light.
  • Layanan bagasi tertunda: Konveyor rusak, proses pengambilan bagasi molor hingga 30 menit.

Tindakan Cepat Manajemen

General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh penumpang. Ia menyatakan bahwa tim teknis melakukan “penelusuran akar masalah” pada panel distribusi utama. Sembari perbaikan berjalan, langkah mitigasi yang diambil meliputi:

  • Pengaktifan genset cadangan untuk menyalakan panel demi panel yang paling kritis.
  • Pemasangan penerangan darurat di koridor dan area check-in untuk keselamatan penumpang.
  • Penyediaan formulir check-in manual dan konter tambahan untuk mempercepat proses.
  • Penugasan petugas khusus di setiap pintu masuk, area drop-off, dan ruang tunggu boarding gate.

Komunikasi dan Koordinasi

Selama listrik padam, bandara memastikan informasi terus disampaikan melalui pengeras suara dan media sosial resmi:

  • Update berkala soal status perbaikan genset dan estimasi waktu listrik kembali.
  • Instruksi khusus bagi penumpang untuk menyiapkan dokumen boarding pass yang sudah dicetak lebih awal.
  • Petugas ground handling memberikan arahan langsung untuk mengurai kepadatan di area counter dan gate.
  • Koordinasi dengan maskapai untuk menyesuaikan jadwal penerbangan dan menginformasikan delay kepada penumpang.

Evaluasi dan Pencegahan di Masa Depan

Insiden ini menjadi momentum bagi manajemen Bandara Ngurah Rai untuk:

  • Melakukan audit menyeluruh pada jaringan listrik internal dan memperkuat kapasitas genset cadangan.
  • Memastikan kontrak pemeliharaan dengan PLN dan teknisi independen selalu diperbarui.
  • Menambah jumlah lampu darurat dan penerangan portabel di lokasi kritis.
  • Menyusun prosedur darurat standar operasional (SOP) yang lebih rinci, termasuk simulasi blackout periodik.
  • Melatih petugas ground handling untuk situasi tanpa aliran listrik, agar respons lebih cepat dan terorganisir.

Profil Bandara Ngurah Rai

Bandara I Gusti Ngurah Rai merupakan pintu gerbang utama pariwisata Bali. Beberapa data kunci:

  • Melayani 64 rute domestik dan internasional.
  • Didukung 53 maskapai penerbangan, termasuk konektivitas ke Asia, Australia, Eropa, dan Timur Tengah.
  • Volume penumpang mencapai belasan juta per tahun, menempatkan Ngurah Rai sebagai bandara tersibuk kedua di Indonesia.
  • Fasilitas modern: terminal revamp, lounge berkelas internasional, hingga cargo village terintegrasi untuk komoditas Bali.

Insiden listrik padam di tengah jam sibuk ini mengingatkan pentingnya kesiapan teknis dan prosedur darurat pada bandara bertaraf internasional. Manajemen berjanji melakukan evaluasi menyeluruh agar pelayanan publik tetap prima meski menghadapi tantangan tak terduga.