Bogor Punya 9 Surga Alam Keluarga yang Instagramable – Nomor 5 Bikin Melongo!

Menjelajah Wisata Alam Bogor: Surga Terdekat untuk Liburan Keluarga

Kota Bogor tak hanya dikenal sebagai “Kota Hujan”, tetapi juga sebagai gudang destinasi wisata alam yang mudah dijangkau dari Jakarta dan sekitarnya. Bagi keluarga yang ingin melepas penat dari hiruk-pikuk kota, Bogor menawarkan beragam pilihan—mulai dari taman botani hingga air terjun tersembunyi. Berikut sembilan tempat wisata alam di Bogor yang wajib masuk daftar kunjungan Anda.

1. Taman Nasional Gunung Gede Pangrango

Berjarak sekitar 50 kilometer dari pusat kota, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) adalah kawasan konservasi seluas 15.000 hektar yang menawarkan:

  • Jalur trekking ke puncak Gunung Gede (2.958 m) dan Pangrango (3.019 m) untuk keluarga yang berpengalaman;
  • Wisata alam ringan di area Camp David atau Selabintana untuk anak-anak;
  • Hutan hujan tropis, kandang rusa, dan sungai kecil yang jernih.

Sebelum mendaki, pastikan melakukan registrasi di pos TN, menggunakan pemandu lokal, dan membawa perlengkapan trekking sesuai standar keamanan.

2. Kebun Raya Bogor

Terletak di jantung kota Bogor, Kebun Raya Bogor seluas 87 hektar adalah taman botani tertua di Asia Tenggara. Fasilitas ramah keluarga meliputi:

  • Jalur pejalan kaki datar dan lebar, ideal untuk stroller dan sepeda anak-anak;
  • Rumah kaca (koleksi anggrek) dan museum zoologi untuk edukasi;
  • Area piknik dan gazebo di dekat danau buatan.

Tiket masuk sangat terjangkau, sekitar Rp15.000 per orang, dan buka setiap hari pukul 08.00–17.00 WIB.

3. Curug Cilember

Di kaki lereng Gunung Gede, Curug Cilember menawarkan “air terjun tujuh tingkat” dengan ketinggian total hingga 40 meter. Keluarga dapat menikmati:

  • Jembatan gantung dan menara pandang (Treetop Adventure) di ketinggian hutan pinus;
  • Kolam alami di tingkat pertama untuk berenang anak-anak;
  • Lahan camping yang rapi dengan gazebo dan toilet umum.

Akses dari pintu masuk Cilember di Desa Jogjogan, Cisarua, memakan waktu trekking singkat sekitar 10–15 menit ke air terjun pertama.

4. Telaga Saat

Telaga Saat berada di kawasan Gunung Pancar, Kecamatan Babakan Madang. Danau kecil ini dikelilingi pohon pinus dan semak belukar, menciptakan suasana asri. Aktivitas keluarga yang populer di sini:

  • Berkayak atau menyewa rakit sederhana;
  • Piknik di gazebo kayu dengan pemandangan air hijau kehijauan;
  • Foto ria di jembatan dan ayunan gantung di tepi danau.

Tiket masuk Telaga Saat berkisar Rp10.000–Rp20.000 per mobil, dengan area parkir yang memadai.

5. Taman Wisata Matahari

Di kawasan Puncak, Taman Wisata Matahari menghadirkan beragam wahana air dan permainan anak:

  • Kolam ombak, perosotan air, dan river tubing;
  • Kebun binatang mini dengan rusa, kelinci, dan burung;
  • Flying fox dan ATV untuk remaja.

Meskipun bersifat komersial, fasilitas lengkap (restoran, musala, toilet) membuatnya cocok untuk keluarga yang ingin satu lokasi dengan aneka hiburan.

6. Gunung Pancar

Gunung Pancar adalah kawasan rekreasi hutan pinus setinggi 900–1.100 meter di atas permukaan laut. Keunggulannya:

  • Jalur hiking ringan, cocok bagi keluarga dengan anak usia sekolah dasar;
  • Spot foto di antaranya gardu pandang dan rumah pohon;
  • Area berkemah dan glamping (tenda mewah) yang dikelola swasta.

Udara sejuk dan pemandangan hutan pinus menjadikannya pilihan sempurna untuk healing tanpa jauh meninggalkan kota.

7. Curug Nangka

Terletak tidak jauh dari Kebun Raya Bogor, Curug Nangka menawarkan air terjun setinggi 30–35 meter dan kolam alami di bawahnya. Fasilitas meliputi:

  • Jalur trekking pendek (500 m) di bawah naungan pohon besar;
  • Gazebo dan warung makan di dekat pintu masuk;
  • Kolam dangkal untuk anak berenang di air dingin pegunungan.

Daya tarik Curug Nangka adalah kemudahan akses serta nuansa pedesaan yang tenang.

8. Situ Gede

Sebuah danau alami di selatan kota Bogor, Situ Gede menjadi surga bagi keluarga:

  • Penyewaan perahu dayung dan bebek kayu;
  • Area jogging track mengelilingi danau (±2,5 km);
  • Warung lesehan di pinggir air dengan menu ikan bakar.

Waktu terbaik berkunjung adalah pagi hari atau sore, ketika kabut tipis menambah kesan mistis dan suhu lebih sejuk.

9. Devoyage Bogor

Devoyage mengusung konsep “Wisata ala Eropa” dengan taman tematik, kanal buatan, dan spot foto instagramable. Fitur unggulannya:

  • Menjelajah kanal dengan gondola mini;
  • Replika bangunan klasik Eropa dan kincir angin;
  • Wahana outbond ringan untuk anak-anak.

Harga tiket masuk mulai Rp50.000, terbilang wajar mengingat daya tarik visual dan fasilitas lengkap keluarga.

Tips Persiapan Keluarga Sebelum Berangkat

  • Periksa cuaca dan bawa jas hujan ringan—Bogor terkenal mudah hujan mendadak;
  • Kenakan sepatu trekking ringan atau sandal gunung agar nyaman di jalur alam;
  • Siapkan bekal air minum dan camilan sehat untuk menghindari dehidrasi;
  • Lengkapi kotak P3K sederhana: plester, antiseptik, obat anti alergi;
  • Gunakan sunblock dan topi, terutama untuk aktivitas di area terbuka.

Transportasi dan Akses Mudah

Beberapa moda transportasi yang dapat dipilih:

  • Mobil pribadi: Rute tol Jagorawi, keluar pintu tol Ciawi, ikuti arah Cisarua/Puncak;
  • Angkutan umum: Bus jurusan Bogor–Puncak, dilanjutkan ojek online atau angkot lokal;
  • Kereta: KRL Jakarta–Bogor, lalu lanjut ojek atau taksi online ke destinasi terdekat.

Waktu Terbaik untuk Berkunjung

  • Musim kemarau (Mei–September): Hujan jarang turun, jalan lintas lancar, pemandangan lebih kering;
  • Musim hujan (Oktober–April): Air terjun mengalir deras, udara lebih sejuk, tapi jalur licin perlu kehati-hatian;
  • Akhir pekan pagi: Hindari keramaian dengan datang sebelum pukul 09.00 WIB.

Dengan sembilan pilihan wisata alam tersebut, Bogor siap menjadi tujuan liburan keluarga yang merangkum petualangan, edukasi, dan relaksasi. Segera susun rencana perjalanan Anda bersama si kecil, dan nikmati keelokan alam “aspal hujan” di kaki Gunung Salak.