GROBOGAN – wartaexpress.com – BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) Ketangirejo, Kecamatan Godong yang menjadi suplier program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), hari ini Selasa (06/04/2021) mulai membagikan bantuan tersebut melalui E-warung. Dalam pembagian itu, struktural Pemerintah Desa tidak dilibatkan karena tanggungjawab sudah diserahkan kepada pihak BUMDes.
Pembagian BPNT berjalan lancar dan baik, dalam pantauan beberapa awak media para warga yang sedang mengambil bantuan terlihat bergembira.
Ketua BUMDes Ketangirejo Heru Gunawan mengatakan, bahwa bantuan disalurkan mulai hari ini kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM), dan BUMDes hanya menjadi suplier sementara yang menjadi pengelola tetap adalah agen (E-warung). “Saya berharap apa yang diberikan bisa bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ungkapnya.
Selanjutnya Heru Gunawan mengatakan, bahwa untuk pembagian di tahun ini (2021) sudah empat kali ini. Bulan Maret dan April 2021 dibagikan mulai hari ini, sedangkan jumlah penerima ada 166 KPM (Keluarga Penerima Manfaat).
Sementara itu Prayitno agen BPNT (E-Warung) saat ditanya oleh awak media mengenai pembagian BPNT mengatakan, awalnya saya mandiri kemudian bekerjasama dengan BUMDes dan selama pembagian BPNT ini tidak ada keluhan dari KPM. “Karena sebelum dibagikan dicek terlebih dulu, adapun bahan pokok yang dibagikan yaitu beras 33 kg, telur 2 kg, buah pir 1 kg, tempe dan tahu sebungkus plastic,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama Tutut, warga penerima BPNT mengatakan, bahwa selama menerima bantuan ini tidak ada keluhan, berasnya selalu bagus layak konsumsi, telurnya juga bagus, begitu pula buah-buahannya dan lain lain semua bagus. “Harapan saya ke depan bisa lebih bagus lagi,” harap Tutut warga Rt 5/Rw 1 ini.
Disamping itu, warga penerima lainnya pun mengatakan, bahwa selama menerima BPNT berupa bahan pokok tidak pernah mengecewakan dan selalu bagus layak konsumsi. Sulastri, salah satu warga yang tinggal di Dusun Glonggong Rt 5/Rw 6 ini merasa senang dengan bantuan tersebut. Dirinya bersyukur BPNT yang diterimanya bisa dimanfaatkan untuk membantu kebutuhannya.
“BPNT yang saya terima selalu bagus, ini saya dapat beras 33 kg, telur 2 kg, buah pir 1 kg, tempe dan tahu sebungkus plastik, saya berharap kedepannya lebih bagus lagi,” ujar Sulastri.
Di waktu yang bersamaan Babinsa Desa Ketangirejo yang mengawal pembagian BPNT tersebut mengatakan, bahwa selama ini tidak ada kendala dalam pembagian BPNT dan yang dibagikan pun selalu bagus.
“Kalau memang ada warga penerima yang merasa kurang berkenan bisa langsung memberitahukan untuk diganti, jangan sampai membuat informasi yang tidak jelas yang justru malah membuat keruh keadaan, seperti halnya pembagian sebelumnya dari e-warung memberikan 35 kg tapi kenyataan di lapangan mendapatkan 40 kg, ini yang perlu diklarifikasi,” terang Bhabinsa Desa Ketangirejo, Sertu Abdul.
Bhabinkamtibmas Ketangirejo, Bripka Joko memberi masukan kepada BUMDes agar dalam penyaluran BPNT ke depan lebih teliti lagi. (Ram)
Discussion about this post