Subaru Forester 2025 Punya “Mata Ketiga” Super Canggih, Siap Cegah Tabrakan Otomatis!

Subaru Indonesia resmi memperkenalkan generasi terbaru Forester 2.5i-S EyeSight pada ajang GIIAS 2025 di ICE BSD, Tangerang. SUV ikonik ini hadir dengan desain lebih segar, mesin boxer lebih bertenaga, serta teknologi keselamatan “Mata Ketiga” yang diklaim meningkatkan keamanan berkendara. Berikut ulasan mendetail fitur, spesifikasi, dan harga Forester 2025 yang siap menantang rival di segmen compact SUV.

Desain Eksterior Lebih Kokoh dan Modern

Penampilan depan Forester 2025 kian tangguh berkat:

  • Grill besar menyatu dengan lampu LED DRL tipis, menampilkan wajah maskulin khas Subaru;
  • Ground clearance 220 mm yang cocok melahap jalan perkotaan hingga medan off-road ringan;
  • Fascia samping dan belakang diperkuat lekukan tegas serta bumper baru, menciptakan kesan futuristik sekaligus fungsional;
  • Velg 18 inci dengan desain agresif dan profil ban all-terrain, menegaskan karakter petualang.

Pusat “Mata Ketiga”: EyeSight Generasi Terbaru

Forester 2.5i-S dibekali sistem EyeSight terbaru yang disebut “Mata Ketiga”. Teknologi ini memanfaatkan stereo-camera dan sensor cerdas untuk:

  • Pre-Collision Braking – pengereman otomatis saat terdeteksi potensi tabrakan;
  • Lane Keep Assist – menjaga kendaraan tetap di tengah jalur dengan koreksi kemudi ringan;
  • Adaptive Cruise Control – menyesuaikan kecepatan secara mandiri mengikuti kendaraan di depan;
  • 360° Around View Monitor – kamera sudut lebar untuk memudahkan parkir dan manuver sempit.

Mesin Boxer 2.5 Liter: Tenaga dan Stabilitas Maksimal

Jantung mekanis Forester 2025 masih mengusung mesin boxer 2.5-liter naturally aspirated yang menghasilkan:

  • Tenaga puncak 185 PS pada 5.800 rpm;
  • Torsi 239 Nm pada 4.400 rpm;
  • Transmisi CVT Lineartronic dengan opsi mode Sport untuk sensasi responsif;
  • Penggerak Symmetrical AWD memberikan distribusi traksi merata ke keempat roda.

Konfigurasi mesin boxer yang rendah dan rata turut menurunkan pusat gravitasi, meningkatkan keseimbangan dan kestabilan saat bermanuver tajam.

Kabin Lapang dan Berteknologi Tinggi

Interior Forester terbaru memadukan kenyamanan dan teknologi digital:

  • Head unit 11,6 inci mendukung Apple CarPlay serta Android Auto, antarmuka responsif untuk navigasi dan hiburan;
  • Sistem audio Harman Kardon 12-speaker, menyuguhkan kualitas suara jernih dengan bass mendalam;
  • Wireless charger terintegrasi di konsol tengah, memudahkan pengisian smartphone tanpa kabel;
  • Power Back Door sensor kaki di bumper belakang, memfasilitasi buka/tutup bagasi saat membawa barang;
  • Jok anti-pegal dengan padding ergonomis, memastikan kenyamanan pada perjalanan panjang.

Permukaan dashboard dan door trim dilapisi soft touch, sementara tata letak tombol dan tuas ergonomis memaksimalkan aksesibilitas pengemudi.

Fitur Keselamatan Tambahan

Selain EyeSight, Subaru menambahkan fitur pengawasan pengemudi dan keselamatan aktif:

  • Driver Monitoring System – kamera inframerah memantau keadaan mata; jika deteksi kantuk atau kurang fokus, sistem akan memberi peringatan;
  • Emergency Stop Assist – otomatis memperlambat kendaraan dan menyalakan hazard saat pengemudi tak merespon peringatan;
  • 7-airbag standar (depan, samping, tirai dan lutut pengemudi), meningkatkan perlindungan pada benturan.

Harga dan Ketersediaan Dealer

Forester 2.5i-S EyeSight dipasarkan dengan harga khusus selama GIIAS 2025:

  • Rp 695.500.000 on-the-road Jakarta selama pameran;
  • Naik menjadi Rp 735.500.000 setelah GIIAS berakhir;
  • Garansi lima tahun atau 180.000 km, mana tercapai lebih dahulu.

Warna pilihan bertambah dengan beberapa nuansa baru, memungkinkan pelanggan menyesuaikan tampilan eksterior sesuai selera.

Strategi Subaru di Era Electrification

Meskipun tren elektrifikasi makin gencar, Subaru Indonesia belum memperkenalkan platform hybrid atau listrik murni untuk Forester. Arie Christopher, CEO Subaru Indonesia, menegaskan:

  • Fokus pada penyempurnaan mesin boxer dan fitur keselamatan canggih terlebih dahulu;
  • Penelitian dan adaptasi teknologi electrified berjalan, namun perlu kesiapan jaringan dan infrastruktur;
  • Subaru menyiapkan roadmap electrification tanpa mengorbankan keunggulan karakter berkendara yang menjadi warisan merek.

Dengan peluncuran Forester 2025, Subaru Indonesia menegaskan posisinya sebagai pelopor keselamatan aktif dan stability control di segmen SUV, sambil mempersiapkan langkah ke depan dalam era mobilitas rendah emisi.